WEDANG
|
Menyajikan Minuman HangatOdilia Winneke - detikFoodDi saat perubahan cuaca, stamina tubuh cenderung menurun. Minuman hangat berempah dengan paduan susu, teh atau kopi bisa jadi pelepas dahaga yang menyegarkan. Meraciknya tidak sulit, menyajikannya juga mudah. Ikuti saja info berikut ini. Wedang: Aneka minuman panas secara tradisional dikenal dengan nama "wedang". Ada beragam jenis minuman panas tradisional yang terkenal seperti wedang jahe, wedang ronde, bajigur, bandrek, sekoteng, dan lain-lain. Kata wedang berasal dari bahasa Jawa yang artinya air panas atau air mendidih. Kata ini untuk mewakili jenis minuman yang dibuat dari air panas atau air yang dipanaskan dan disajikan dalam keadaan panas. Teh & Kopi: Teh yang berupa daun teh atau teh celup dan kopi yang berupa kopi bubuk dan kopi instan kini populer sebagai minuman hangat atau wedang. Untuk mendapatkan rasa teh yang alami dan berkualitas sebaiknya gunakan daun teh bermutu seperti jenis teh hitam (phu erh), Ceylon atau English Breakfast. Jenis teh hitam atau teh merah bisa dicampur dengan susu atau krim segar. Sebaiknya seduh daun teh sesaat akan disajikan. Sedangkan untuk air kopi yang enak dan harum, pilih biji kopi yang baru disangrai atau digiling sehingga aromanya lebih harum. Jenis biji kopinya tergantung pada selera. Rempah: Rempah segar seperti jahe, serai, kayu secang dan kayu manis sudah sejak lama diolah sebagai minuman panas atau wedang. Jika ingin mendapatkan rasa dan aroma rempah yang kuat, gunakan rempah yang segar. Rempah kering seperti cengkih, kapulaga, merica, kayu manis bisa juga dipakai. Hanya saja jenis rempah kering sebaiknya rebus bersama bahan-bahan wedang sehingga aromanya menjadi lebih kuat. Saring dan sajikan selagi panas. Susu: Untuk memberi efek rasa gurih sekaligus menambah asupan gizi, susu sering ditambahkan dalam minuaman panas. Misalnya, susu segar, susu bubuk, susu kental manis, atau krim segar. Sebaiknya panaskan dahulu susu segar hingga mendidih sebelum dicmapur bersama bahan lainnya. Susu kental manis dan krim segar bisa ditambahkan setelah wedang siap disajikan. Minuman hangat harus disajikan dalam keadaan panas. Jika sudah dingin rasanya tidak akan enak lagi. (ely)http://www.detikfood.com/read/2005/09/01/092016/433351/291/menyajikan-minuman-hangat |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar